Dua kali Oprasi Polsek Sokobanah Sampang Berhasil Bongkar Peredaran Sabu

SAMPANG, Celurit.news – Polsek Sokobanah kembali mencatatkan prestasi dalam upaya pemberantasan narkoba. Dalam kurun waktu sepekan, aparat berhasil mengungkap dua kasus penyalahgunaan sabu dengan total barang bukti mencapai 11,35 gram.
Penangkapan pertama terjadi pada Sabtu, 30 Agustus 2025 sekitar pukul 17.25 WIB. Polisi meringkus seorang remaja berinisial R (18) di Jalan Raya Desa Bire Tengah, Kecamatan Sokobanah. ( 06/09/2025).
Dari tangan pelaku, petugas menyita sabu seberat 1,22 gram yang disembunyikan dalam bungkus kecil. R langsung digelandang ke Mapolsek Sokobanah untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Tak berhenti di sana, Polsek Sokobanah kembali menunjukkan kesigapannya. Pada Jumat, 5 September 2025 pukul 23.15 WIB, polisi menangkap dua pelaku lain berinisial I dan S di lokasi yang sama.
Keduanya diketahui merupakan nelayan asal Kecamatan Sepuluh, Kabupaten Bangkalan. Dari tangan mereka, polisi menyita sabu dengan berat mencapai 10,13 gram.
Dengan demikian, dalam dua operasi singkat itu, Polsek Sokobanah berhasil menyelamatkan masyarakat dari potensi peredaran sabu seberat 11,35 gram.
Kapolsek Sokobanah, Iptu Sujiyono, S.H., menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberi ruang bagi para pelaku penyalahgunaan narkoba di wilayah hukumnya.
“Para pelaku dijerat dengan pasal sesuai Undang-Undang Narkotika. Ancaman hukuman sangat berat. Kami berharap ini menjadi peringatan serius bagi masyarakat agar tidak terlibat narkoba,” tegas Sujiyono.
Ia menambahkan, pengungkapan kasus tersebut tidak lepas dari peran serta masyarakat yang aktif memberikan informasi kepada polisi.
“Dukungan masyarakat sangat kami apresiasi. Dengan kerja sama yang baik, kita bisa menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Menurutnya, narkoba merupakan ancaman nyata bagi generasi muda. Karena itu, pemberantasan harus dilakukan dengan keseriusan, keberanian, dan dukungan semua pihak.
“Polsek Sokobanah akan terus meningkatkan operasi dan patroli. Kami berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dari bahaya narkoba,” pungkasnya.
Masyarakat diimbau tetap berperan aktif membantu aparat dengan memberikan informasi sekecil apa pun. Kolaborasi antara polisi dan warga diyakini mampu menekan peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya.
Editor : Redaksi