87 Kendaraan Terjaring Operasi Patuh Semeru 2025 di Ketapang Sampang
SAMPANG, celurit.news — Sebanyak 87 kendaraan bermotor terjaring dalam Operasi Patuh Semeru 2025 yang digelar Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sampang bersama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sampang.
Operasi tersebut dilaksanakan di Jalan Raya Simpang Tiga Ketapang, tepatnya di depan Polsek Ketapang, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, pada Rabu (23/07/2025).
Kasat Lantas Polres Sampang AKP Sigit Ekan Sahudi, S.H. mengatakan, razia ini digelar untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan berkendara.
“Operasi ini bertujuan memeriksa kelengkapan surat kendaraan, kelayakan kendaraan, serta menindak pelanggaran kasat mata,” ujar AKP Sigit.
Dari hasil razia, petugas menindak total 87 pelanggaran dengan berbagai jenis barang bukti yang diamankan.
Penindakan dilakukan kepada pengendara roda dua maupun roda empat yang terbukti melanggar aturan lalu lintas.
Beberapa pelanggaran yang ditemukan di antaranya pengendara tidak memakai helm, tidak memiliki SIM, tidak membawa STNK, serta kendaraan dengan pajak mati.
Dari total 87 pelanggaran, barang bukti yang disita berupa 11 unit sepeda motor dan 4 unit mobil.
Selain itu, petugas juga mengamankan 73 lembar STNK sebagai barang bukti pelanggaran.
Dishub Kabupaten Sampang turut menindak 8 kendaraan yang kedapatan tidak membawa buku kir kendaraan.
Bapenda Sampang juga menemukan 7 kendaraan yang pajaknya mati dan langsung ditindak di lokasi operasi.
Operasi Patuh Semeru 2025 di Ketapang ini melibatkan berbagai pihak mulai Kasat Lantas beserta anggota, Kapolsek Ketapang, KBO Satlantas, Kadishub Sampang, personel Sabhara, Bapenda, Provos Polres Sampang hingga Provos Kodim Sampang.
AKP Sigit berharap melalui kegiatan ini, masyarakat semakin sadar pentingnya tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama dan penurunan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Sampang.
Editor : Redaksi
