Bupati Bangkalan Gelar Ngopi Bareng Kades Bahas Sinkronisasi Program dan Percepatan Pembangunan Desa

Penulis : -
Bupati Bangkalan Gelar Ngopi Bareng Kades Bahas Sinkronisasi Program dan Percepatan Pembangunan Desa
Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, saat memimpin rakor bertajuk “Ngopi Bareng Kepala Desa” di Pendopo Agung Pertemuan ini menjadi ajang konsolidasi arah pembangunan desa dan sinergi antarwilayah.( Foto : Istimewa)

BANGKALAN, celurit.news – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, menggelar rapat koordinasi bertajuk “Ngopi Bareng Kepala Desa” di Ruang Rapat Pendopo Agung. Meski dikemas santai, pertemuan tersebut memuat agenda strategis untuk memperkuat sinergi antara Pemerintah Kabupaten dan pemerintahan desa dalam mendukung percepatan pembangunan daerah. (03/07/2025)

Dalam sambutannya, Bupati Lukman menegaskan bahwa forum ini merupakan momentum penting untuk menyatukan visi serta menyinkronkan berbagai program agar tidak terjadi tumpang tindih antara kabupaten dan desa.

“Sudah beberapa bulan kami tidak bertemu langsung dengan para kepala desa. Pertemuan ini bukan hanya ajang silaturahmi, tetapi juga pembahasan serius soal arah pembangunan Bangkalan ke depan,” ujar Lukman.

  • Sejumlah isu strategis dibahas dalam rapat tersebut, antara lain:
  • Sinkronisasi program antara kabupaten dan desa agar pelaksanaan pembangunan lebih terarah dan efisien.
  • Penguatan organisasi kepala desa sebagai kanal distribusi informasi dan kebijakan dari daerah ke tingkat desa.
  • Pemberdayaan Koperasi Merah Putih guna mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis desa.
  • Pelatihan pengelolaan BUMDes dan KopDes untuk meningkatkan kapasitas manajerial pelaku ekonomi desa.

Bupati Lukman juga mengungkapkan bahwa Pemkab Bangkalan selama dua tahun terakhir memprioritaskan perbaikan jalan kabupaten. Namun, tahun ini fokus anggaran akan beralih ke pembangunan jalan poros desa dan akses antarwilayah desa.

“Target kami, sebelum masa jabatan berakhir, seluruh jalan poros desa bisa tersambung. Tahun ini sudah ada 53 titik pekerjaan yang sedang berjalan dan ditarget rampung pada Juli,” jelasnya.

Pemkab juga akan menerapkan kebijakan insentif fiskal berbasis pajak desa. Desa yang aktif melaporkan dan menyetor pajak akan mendapatkan tambahan program pembangunan, bukan dalam bentuk uang, tetapi melalui skema Bantuan Keuangan (BK).

“Ini bentuk penghargaan atas kepatuhan desa dalam kewajiban fiskal. Dana itu akan kami kembalikan dalam bentuk program nyata,” tambahnya.

Menutup pertemuan, Lukman mengajak seluruh kepala desa untuk turut menjaga stabilitas dan kondusivitas wilayah. Menurutnya, suasana yang aman dan ramah investasi sangat penting untuk menarik minat investor ke Bangkalan.

“Citra positif harus kita bangun bersama. Pemerintah, kepala desa, dan masyarakat harus bersinergi menjaga situasi yang aman dan nyaman,” tegasnya.

Rakor ini juga menjadi langkah awal revitalisasi organisasi kepala desa yang sempat pasif pasca masa transisi. Pemkab berharap organisasi tersebut bisa kembali aktif sebagai sarana penyalur aspirasi dan perpanjangan tangan program daerah ke desa-desa.

Editor : Redaksi

lowongan kerja wartawan Media Celurit.news