Rekrutmen Direksi PT GSM Sampang Sepi Peminat, DPRD Dukung Seleksi Terbuka yang Transparan
SAMPANG | Celurit.news – Pembukaan pendaftaran calon Direktur Utama (Dirut) dan Direktur Operasional (Dirop) PT Geliat Sampang Mandiri (GSM) resmi dimulai pada Senin (26/5/2025). Namun, hingga siang hari, belum ada satu pun pelamar yang menyerahkan berkas, baik secara daring maupun langsung ke Sekretariat Panitia Seleksi (Pansel).
Hal itu disampaikan oleh anggota Tim Pansel, Abdi Barri Salam, saat dikonfirmasi media. “Sampai siang ini belum ada satu pun pendaftar yang masuk,” ujarnya.
Rekrutmen ini dijadwalkan berakhir pada Kamis, 5 Juni 2025. Pengumuman hasil seleksi administrasi akan disampaikan pada 11 Juni 2025. Bagi yang lolos administrasi, tahapan selanjutnya adalah Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK), serta wawancara akhir bersama Bupati Sampang.
Abdi menegaskan, pelamar wajib melengkapi seluruh dokumen persyaratan sesuai pengumuman yang telah diunggah di laman resmi Pemkab Sampang. “Jika ada berkas yang tidak lengkap, langsung kita kembalikan saat itu juga. Dokumen asli seperti KTP hingga ijazah wajib dibawa,” tegasnya.
Adapun perbedaan persyaratan antara Dirut dan Dirop terletak pada makalah yang diajukan. “Untuk posisi Dirut, makalah membahas strategi pengembangan perusahaan. Sementara Dirop fokus pada aspek operasional,” jelas Abdi.
Ketua Pansel Sri Andoyo Sudono menyebutkan bahwa seleksi ini dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan strategis di tubuh PT GSM. “Ini bagian dari pembenahan struktur organisasi dan penguatan kinerja BUMD Sampang,” ujarnya.
Surat lamaran ditujukan kepada pemilik modal PT GSM, yaitu Bupati Sampang Slamet Junaidi, dan dapat dikirimkan via email perusahaan atau diserahkan langsung ke kantor PT GSM di Jalan KH Wahid Hasyim, Sampang.
PT GSM merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di bidang perdagangan, jasa, dan kegiatan yang berkaitan dengan minyak dan gas. Perusahaan ini juga membawahi tiga anak usaha: PT Sampang Sarana Shorebase (SSS), PT Sampang Mandiri Perkasa (SMP), dan PT Sampang Mandiri Amanah (SMA).
Menanggapi hal ini, Ketua Komisi II DPRD Sampang, Alan Kaisan, memberikan dukungan penuh terhadap proses seleksi terbuka tersebut. Ia menekankan pentingnya profesionalisme dalam penunjukan direksi baru.
“Kalau tidak bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), untuk apa BUMD itu ada? Direksi yang dipilih harus berintegritas dan mampu menjalankan fungsinya dengan baik,” tandas politisi Partai Gerindra tersebut.
Editor : Redaksi
