RIAU, celurit.news — Aksi unik seorang bocah dalam tradisi pacu jalur di Riau belakangan ini mencuri perhatian dunia. Bocah tersebut tampak menari-nari di ujung perahu dengan gaya yang enerjik, lucu, dan khas saat lomba berlangsung. Fenomena ini langsung menyedot perhatian warganet dan media internasional, menjadikan bocah tersebut viral dengan sebutan "bocah tukang tari."
Fenomena ini kemudian dikenal dengan istilah “aura farming”, menggambarkan bagaimana ekspresi dan gerak sang bocah mampu memicu semangat tim serta penonton. Tak hanya menjadi tontonan lokal, gerakan tari sang bocah bahkan ditiru oleh atlet-atlet di dunia olahraga internasional.
Di panggung sepak bola Eropa hingga American Football, gerakan sang bocah telah menjelma menjadi selebrasi kemenangan yang viral. Para atlet dunia menirukan gaya tari bocah pacu jalur sebagai bentuk apresiasi dan hiburan, menandai masuknya budaya lokal Indonesia ke dalam radar budaya global.
Hal ini menjadi bukti kuat bahwa budaya lokal Indonesia memiliki daya tarik internasional jika dikemas dengan cara yang unik dan orisinal. Layaknya gelombang K-POP dari Korea Selatan, tarian bocah pacu jalur menunjukkan bahwa budaya daerah pun bisa mencuri perhatian dunia meski hanya bermula dari sebuah video singkat.
Namun, euforia ini tak boleh hanya menjadi tren sesaat. Keberhasilan tarian bocah ini harus menjadi momentum untuk mendorong budaya lokal Indonesia tampil lebih strategis dan terorganisir dalam kancah global. Jangan sampai kejayaan ini hanya bersifat musiman dan cepat terlupakan.
Pemerintah daerah, pelaku seni, dan komunitas budaya ditantang untuk menyusun langkah konkret. Mulai dari pelatihan, dokumentasi, promosi digital, hingga kolaborasi dengan industri hiburan global bisa menjadi strategi agar budaya Indonesia lebih dikenal dan diapresiasi secara berkelanjutan.
Selain memperkuat identitas nasional, strategi ini juga berpotensi besar mendongkrak sektor pariwisata budaya. Wisatawan mancanegara akan tertarik datang langsung menyaksikan keunikan budaya seperti pacu jalur dan tarian khasnya yang kini telah menjadi sorotan dunia.
Momentum tarian bocah pacu jalur yang mendunia adalah bukti nyata. Kini saatnya Indonesia mengambil langkah besar untuk memastikan budaya lokal tidak hanya dikenal, tetapi juga menjadi bagian dari budaya global yang hidup dan berpengaruh.
Editor : Redaksi