Petani Melenial Bojonegoro Kenalkan Drone Penyemprot Pestisida

Reporter : Redaksi

BOJONEGORO | Celurit.news – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terus berupaya mendorong generasi muda untuk terlibat aktif di sektor pertanian. Salah satu langkah nyatanya diwujudkan melalui kegiatan “Jagongan Petani Milenial” yang digelar pada Kamis (22/05) di Kenep Smart Village.

Kegiatan ini menjadi ruang diskusi terbuka bagi para petani muda untuk berbagi ide, gagasan, serta mengenalkan inovasi di bidang pertanian. Acara ini juga menjadi bagian dari strategi pemerintah daerah dalam memperkuat ketahanan pangan dan mendorong regenerasi petani dari kalangan milenial.( 23/05/2025)

Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, dalam sambutannya menegaskan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam sektor pertanian. Ia menyebut pertanian saat ini bukan lagi pekerjaan tradisional semata, melainkan peluang usaha profesional yang menjanjikan.

"Pertanian harus menjadi sesuatu yang menarik bagi anak muda. Karena itu, teknologi dan inovasi perlu terus kita kenalkan agar sektor ini tumbuh secara berkelanjutan," ujar Setyo Wahono.

Dalam acara tersebut, turut diperkenalkan inovasi pertanian berupa drone penyemprot pestisida. Teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi kerja petani serta mengurangi risiko kesehatan akibat penyemprotan manual.

“Inovasi ini harus terus dikembangkan dan melibatkan generasi muda agar mereka memiliki ketertarikan dan kemampuan dalam menerapkan teknologi di bidang pertanian,” imbuh Setyo.

Turut hadir sebagai narasumber dalam acara tersebut antara lain Founder Drone Emprit sekaligus penggagas Kenep Smart Village, Ismail Fahmi, Dekan Fakultas Pertanian UGM, Jaka Widada, serta Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Zaenal Fahmi.

Diskusi berlangsung hangat dengan topik seputar pemanfaatan teknologi, tantangan pertanian modern, hingga strategi pemberdayaan petani muda.

Usai diskusi, peserta diajak mengunjungi greenhouse budidaya anggur dan melon sebagai contoh penerapan pertanian modern yang produktif dan ramah lingkungan.

Melalui kegiatan ini, Pemkab Bojonegoro menegaskan komitmennya dalam menciptakan ekosistem pertanian yang modern, efisien, dan berkelanjutan.

 

Editor : Redaksi

News
Terpopuler
Berita Terbaru